RE-COMMITMENT

DH-Re-commitment
Nehemia 10:1-39
(Ayat 1) Yang membubuhi meterai adalah: kepala daerah Nehemia bin Hakhalya, Zedekia.

Re-commitment kepada Allah harus sering diperbaharui karena manusia sering kali tidak taat. Re-commitment harus mencakup seluruh bidang kehidupan dan harus jelas apa yang mau di-re-commit.

Bangsa Israel yang telah pulang kembali ke Yerusalem membuat perjanjian tertulis dan dibubuhi meterai. Mereka mengulang kembali atau re-commit perjanjian dengan Allah dan re-commitment ditulis dalam suatu piagam perjanjian. Tujuannya adalah supaya mereka senantiasa mengingat perjanjian tersebut dan melakukannya.

Re-commitment tidak boleh hanya sekadar ikut-ikutan. Oleh karena itu, yang membuat re-commitment adalah orang-orang yang sudah dewasa dan mengerti sehingga re-commitment tidak hanya sekadar perkataan tetapi sungguh-sungguh dilakukan.


BILA KETAATAN KITA KEPADA ALLAH SUDAH MULAI BERKURANG, KITA HARUS SEGERA DATANG DAN BUAT RE-COMMITMENT DENGAN ALLAH


Saat inipun, bila ketaatan kita kepada Allah sudah mulai berkurang, kita harus segera datang kepada Allah dan buat re-commitment dengan Allah DAN LAKUKAN SEMUA YANG TELAH KITA KOMITMENKAN.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan ampuni saya kalau saya sering kali lalai bahkan tidak taat kepada perintah Tuhan. Saya mau re-commit untuk melakukannya di dalam kehidupan saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.