TAAT KEPADA MANUSIA ATAU ALLAH

DH-Taat Kepada Manusia Atau Allah
Kisah Para Rasul 4:1-37
(Ayat 19) Tetapi Petrus dan Yohanes menjawab mereka: “Silakan kamu putuskan sendiri manakah yang benar di hadapan Allah: taat kepada kamu atau taat kepada Allah.”

Petrus dan Yohanes mendapat tekanan dari pemimpin-pemimpin Yahudi, tua-tua dan ahli-ahli Taurat untuk tidak memberitakan dan mengajar tentang Yesus karena semakin banyak orang-orang yang menjadi pengikut Yesus. Mereka berusaha untuk menghentikan pertumbuhan pengikut Yesus dengan menekan dan memaksa Petrus dan Yohanes untuk berhenti memberitakan dan mengajarkan tentang Yesus.

Petrus dan Yohanes bertanya kepada mereka: mana yang benar di hadapan Allah, taat kepada Allah atau taat kepada manusia? Mereka semuanya adalah orang-orang yang mengerti dan ahli tentang hukum Allah. Jadi sudah tahu jawabannya yaitu taat kepada Allah.

Hal ini juga sering terjadi dan kita alami untuk memilih taat kepada siapa? Sering kali aturan dunia, adat istiadat atau tradisi bertentangan dengan Allah. Dunia berkata boleh berbohong untuk kebaikan, membuat laporan pajak yang berbeda, menyembah keluarga yang sudah meninggal, dan lain sebagainya.

YESUS DALAM AJARAN-NYA BERKATA: JANGAN TAKUT KEPADA MEREKA YANG DAPAT MEMBUNUH TUBUH YAITU MANUSIA, TETAPI TAKUTLAH KEPADA ALLAH YANG BERKUASA MEMBINASAKAN JIWA DAN TUBUH DI DALAM NERAKA (Mat. 10:28)

Sering kali tindakan kita salah yaitu taat kepada manusia, karena kalau kita tidak taat maka akan ada sanksi atau hukumannya. Kita lupa atau mungkin tidak tahu bahwa hukum Allah lebih dahsyat yaitu tubuh dan jiwa kita dibinasakan di dalam neraka, inilah kematian kekal.

Ketaatan kepada Allah adalah mutlak, tidak ada tawar-menawar.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau taat kepada Tuhan daripada taat kepada dunia. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.