Kidung Agung 1:1-17
(Ayat 12) Sementara sang raja duduk pada mejanya, semerbak bau narwastuku.
Kitab Kidung Agung melukiskan tentang kenikmatan cinta, yang digambarkan seperti minyak narwastu yang tercurah. Minyak yang wangi dan mahal harganya serta merupakan lambang yang indah dan tepat bagi cinta.
Maria mencurahkan minyak narwastu ke kaki Tuhan Yesus dan menyeka dengan rambutnya. Cinta Maria kepada Yesus melebihi segalanya. Harta benda dan dirinya diberikan kepada Yesus sebagai bukti kasihnya.
Kenikmatan cinta yang sejati hanya bisa diperoleh dari satu pribadi. Dan pribadi yang layak mendapatkannya adalah Tuhan Yesus. Pribadi yang mau berkorban mati di kayu salib dan kita mendapat anugerah keselamatan dan dipulihkan.
Curahkan cinta kita kepada satu pribadi yaitu Tuhan Yesus. Berikan seluruh hidup kita dan semua yang kita miliki untuk Tuhan. Bukti kita mengasihi Tuhan Yesus adalah dengan percaya kepada semua janji-Nya dan melakukan semua perintah-Nya.
HANYA TUHAN YESUS YANG LAYAK MENDAPATKAN CINTA SEJATI KITA.
RENUNGKAN:
- Siapa cinta sejati saya?
- Bagaimana caranya saya memberikan cinta kepada Tuhan?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini?)