Yehezkiel 28:1-26
(Ayat 13) Engkau di taman Eden, yaitu taman Allah penuh segala batu permata yang berharga: yaspis merah, krisolit dan yaspis hijau, permata pirus, krisopras dan nefrit, lazurit, batu darah dan malakit. Tempat tatahannya diperbuat dari emas dan disediakan pada hari penciptaanmu.
Ada satu kebiasaan yang ada di bangsa Indonesia di setiap hari raya Idul Fitri banyak orang pulang ke kampung halamannya. Di sana mereka kembali berkumpul dengan sanak saudara.
Lebaran di kampung halaman, berkumpul bersama dengan family memberikan suasana yang berbeda, yang tidak mereka dapatkan di tempat perantauan.
Spirit ini yang harus dimiliki oleh setiap anak Tuhan. Kehidupan di dunia ini hanya sementara. Kita akan meninggalkan dunia setelah kematian. Dan kampung setiap anak Tuhan adalah Surga, berkumpul dengan Bapa dan saudara seiman lainnya.
Yehezkiel memberikan gambaran taman Eden masa depan atau Surga, sebuah tempat yang penuh dengan batu mulia dan permata. Kondisi dan suasananya jauh sekali dengan bumi di mana kita hidup. Surga adalah kampung halaman manusia setelah meninggal.
Kematian tidak ada yang tahu kapan mendatangi kita. Tetapi kalau kita masih hidup, artinya Tuhan masih memberi kita kesempatan. Surga terbuka bagi kita yang percaya kepada Tuhan Yesus yang menjadikan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dan melakukan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
TAMAN EDEN MASA DEPAN SUDAH MENANTI BILA KITA MENJADIKAN YESUS SEBAGAI TUHAN DAN JURUSELAMAT.
RENUNGKAN:
- Kemana saya setelah meninggal?
- Bagaimana caranya saya bisa masuk ke dalam Taman Eden masa depan?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)