TETAP TINGGAL DALAM AJARAN TUHAN

DH-Tetap Tinggal Dalam Ajaran Tuhan
2 Yohanes 1:1-13
(Ayat 9) Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak.

Ajaran Kristus adalah ajaran yang disampaikan oleh Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya dan ajaran tersebut saat ini kita yakini sudah dituangkan dalam Alkitab. Alkitab adalah firman Allah yang ditulis oleh manusia berdasarkan pewahyuan Roh Kudus dan di dalamnya terdapat ajaran-ajaran Tuhan Yesus.

Siapa pun orang yang mengajarkan hal-hal yang berlawanan dengan ajaran Tuhan Yesus seperti yang tercantum dalam Alkitab adalah orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Yesus. Demikian juga setiap orang yang hidupnya tidak konsisten dengan ajaran dalam Alkitab adalah orang yang tidak patuh kepada Tuhan dan perintah-perintah-Nya.


PENGERTIAN YANG BENAR TENTANG ALKITAB ATAU FIRMAN ALLAH AKAN MEMBAWA KITA KEPADA KEHIDUPAN YANG BENAR


Pengertian yang benar tentang Alkitab atau Firman Allah akan membawa kita kepada kehidupan yang benar. Kita harus memiliki hati yang haus dan lapar akan kebenaran Tuhan dan setiap hamba Tuhan atau orang yang dipercayakan untuk menyampaikannya harus benar-benar menaburkan kebenaran firman Tuhan bukan dari pikiran sendiri tetapi dengan hikmat Tuhan (1 Kor. 2:4-5).

Di akhir zaman ini, banyak nabi-nabi palsu atau pengajar-pengajar palsu. Bagi setiap kita yang tidak mengerti firman Tuhan secara baik akan sulit membedakan mana nabi palsu dan mana yang bukan. Yohanes memberi peringatan untuk tidak menyepelekan ajaran-ajaran nabi-nabi palsu dan jangan memberi kesempatan ajaran-ajaran tersebut masuk dalam kehidupan kita.

Kita harus mencintai kebenaran yaitu Firman Tuhan. Pada saat kita mencintai kebenaran maka kita tinggal di dalam Bapa dan ada benteng perlindungan di sekitar kita yang memagari kehidupan kita dari panah-panah si jahat. INGAT! DI LUAR BAPA KITA TIDAK BISA BERBUAT APA-APA.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau terus tinggal di dalam Firman-Mu karena di luar Firman-Mu, saya tidak bisa berbuat apa-apa. Saya mau terus mencintai Firman Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.