DH-Tinggal Di Dalam Kasih

TINGGAL DI DALAM KASIH

HOP CHURCHDaily HOPe

1 Yohanes 4:1-21
(Ayat 16) Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.

Kedatangan Yesus ke dunia dan mati di kayu salib adalah bukti kasih Allah kepada dunia ini. Khususnya kepada manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Inti dari semua yang Allah lakukan membuktikan bahwa Allah adalah kasih. Kematian-Nya memberi hidup kepada manusia yang percaya kepada-Nya.

Kita yang telah menerima kasih Allah wajib meresponi dan mewujudkan kasih itu di dalam kehidupan kita. Senantiasa tinggal di dalam kasih-Nya. Kita yang tinggal dalam kasih Allah akan terus menerima kasih-Nya. Orang di sekitar kita dapat merasakan kasih Allah yang terimpartasi keluar dari hidup kita.

Kasih menjadi identitas bagi orang percaya dan kasih hendaklah selalu dinyatakan atau dilakukan, dan bukan hanya dibicarakan. Orang yang percaya adalah orang yang telah terikat dengan yang dipercayainya. Ikatan orang percaya adalah ikatan Allah dengan kita sebagai umat-Nya dalam kasih yang sempurna.

Dalam kehidupan saat ini dengan kondisi dan situasi pandemi, tuntutan hidup sebagai umat Allah semakin tinggi. Tantangan semakin kompleks. Iblis juga terus bekerja untuk menjauhkan kita dari ikatan bersama Allah. Tetapi SEBAGAI UMAT TUHAN KITA HARUS TERUS BERADA DALAM KASIH-NYA. Allah berada di dalam kita dan kehidupan kita memancarkan kasih-Nya.

Untuk bisa berada di dalam kasih Tuhan, kita harus dekat dan intim dengan Tuhan. Teruslah bangun hubungan dengan Tuhan melalui doa, memuji dan menyembah Tuhan. Membaca, merenungkan dan melakukan Firman Tuhan, beribadah dan kegiatan rohani lainnya.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau tinggal di dalam kasih Tuhan. Saya akan terus bangun hubungan yang dekat dengan Tuhan. Sehingga kehidupan saya memancarkan kasih Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.