Mazmur 74:1-23
(Ayat 12) Namun Engkau, ya Allah adalah Rajaku dari zaman purbakala, yang melakukan penyelamatan di atas bumi.Jika kita mendengar berita tentang penutupan atau pembakaran gereja dan masih terjadi hingga saat ini, kita mungkin akan takut. Tetapi sebenarnya hal ini bukanlah hal yang baru, ribuan tahun yang lalu pun hal tersebut sudah terjadi.
Pemazmur meratap karena Bait Suci di rusak, pemazmur berkata bahwa orang yang melawan Tuhan pada akhirnya akan dibinasakan. Mereka akan mendiami api neraka, Allah adalah raja yang berkuasa atas segalanya.
Sepanjang sejarah keagamaan, banyak manusia yang seharusnya mendapat kedamaian seperti yang dikehendaki oleh sebuah agama. Namun menjadi korban yang tragis atas nama agama yang membela “Tuhan”nya.
Pemazmur percaya Allah yang akan bertindak kepada mereka yang sudah melakukan penistaan terhadap Bait-Nya, Allah tidak perlu dibela. Kalau Allah dibela berarti kuasa-Nya terbatas, bukan Allah yang maha kuasa tetapi lemah dan tidak berdaya.
Kita harus memiliki pengenalan yang benar akan Tuhan. Pengenalan yang benar harus terus dibangun dan dijaga. Semakin kita mengenal Tuhan semakin kita tahu pribadi Tuhan, bahwa Tuhan dahsyat dan tidak perlu dibela.
TUHAN TIDAK PERLU DIBELA KARENA TUHAN BESAR DAN DAHSYAT.
Tuhan memberkati.
RENUNGKAN:
- Kenapa Tuhan tidak perlu dibela?
- Apa yang harus saya lakukan bila ada orang yang menjelekkan Tuhan?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini?)