Kejadian 45:1-28 (Ayat 5) Tetapi sekarang, janganlah bersusah hati dan menyesali diri, karena kamu menjual aku ke sini, sebab untuk memelihara kehidupanlah Allah menyuruh aku mendahului kamu.
MENGERTI RENCANA TUHAN
Kejadian 45:1-28 (Ayat 5) Tetapi sekarang, janganlah bersusah hati dan menyesali diri, karena kamu menjual aku ke sini, sebab untuk memelihara kehidupanlah Allah menyuruh aku mendahului kamu.
RENCANA TUHAN DIGENAPI
Mazmur 33:1-22 (Ayat 11) tetapi rencana Tuhan tetap selama-lamanya, rancangan hati-Nya turun-temurun.
RENCANA TUHAN DIGENAPI
Mazmur 33:1-22 (Ayat 11) tetapi rencana Tuhan tetap selama-lamanya, rancangan hati-Nya turun-temurun.
KEADILAN TUHAN
Ayub 34:1-37 (Ayat 12) Sungguh, Allah tidak berlaku curang, Yang Mahakuasa tidak membengkokkan keadilan.
KEADILAN TUHAN
Ayub 34:1-37 (Ayat 12) Sungguh, Allah tidak berlaku curang, Yang Mahakuasa tidak membengkokkan keadilan.
HARAPKAN YANG BAIK
Ayub 30:1-31 (Ayat 26) Tetapi, ketika aku mengharapkan yang baik, maka kejahatanlah yang datang; ketika aku menantikan terang, maka kegelapanlah yang datang.
HARAPKAN YANG BAIK
Ayub 30:1-31 (Ayat 26) Tetapi, ketika aku mengharapkan yang baik, maka kejahatanlah yang datang; ketika aku menantikan terang, maka kegelapanlah yang datang.
TETAP KUAT
Ayub 13:1-28 (Ayat 3) Tetapi aku, aku hendak berbicara dengan Yang Mahakuasa, aku ingin membela perkaraku di hadapan Allah.
TETAP KUAT
Ayub 13:1-28 (Ayat 3) Tetapi aku, aku hendak berbicara dengan Yang Mahakuasa, aku ingin membela perkaraku di hadapan Allah.
TUHAN SANGGUP MENGUBAH KEADAAN
Ester 6:1-14 (Ayat 13) Dan Haman menceritakan kepada Zeresh, isterinya, dan kepada semua sahabatnya apa yang dialaminya. Maka kata para orang arif bijaksana dan Zeresh, isterinya, kepadanya: “Jikalau Mordekhai, yang di depannya engkau sudah mulai jatuh, adalah keturunan Yahudi, maka engkau tidak akan sanggup melawan dia, malahan engkau akan jatuh benar-benar di depannya.”
TUHAN SANGGUP MENGUBAH KEADAAN
Ester 6:1-14 (Ayat 13) Dan Haman menceritakan kepada Zeresh, isterinya, dan kepada semua sahabatnya apa yang dialaminya. Maka kata para orang arif bijaksana dan Zeresh, isterinya, kepadanya: “Jikalau Mordekhai, yang di depannya engkau sudah mulai jatuh, adalah keturunan Yahudi, maka engkau tidak akan sanggup melawan dia, malahan engkau akan jatuh benar-benar di depannya.”