1 Raja-Raja 8:1-66
(Ayat 57) Kiranya Tuhan, Allah kita, menyertai kita sebagaimana Ia telah menyertai nenek moyang kita, janganlah Ia meninggalkan kita dan janganlah Ia membuangkan kita.
Masa lalu tidak bisa diulang dan biasanya masa lalu ada yang menyenangkan dan buruk. Kita tidak bisa hidup dalam masa lalu khususnya yang buruk. Tetapi dari masa lalu terutama bersama Tuhan kita bisa belajar untuk tidak mengulangi kesalahan yang dilakukan.
Salomo belajar dari masa lalu bahwa Tuhan setia pada janji-Nya. Allah akan menyertai bila mereka taat. Salomo mengingatkan bangsa Israel untuk setia dan taat kepada Allah. Pengalaman nenek moyang mereka bersama dengan Allah menjadi pelajaran untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Allah berkali-kali meninggalkan nenek moyang mereka. Bahkan membuang mereka ketika tidak taat dan memberontak. Dan Allah menerima kembali dan mengampuni ketika mereka bertobat. Allah akan senantiasa menyertai selama mereka setia dan taat.
Pengalaman masa lalu bersama Tuhan harus menjadi pembelajaran juga buat kita. Baik ketika kita diberkati maupun ketika kita dalam pergumulan dan Tuhan sepertinya meninggalkan kita. Janji Tuhan tidak pernah berubah dari dulu sampai selamanya. Tuhan akan selalu menyertai bila kita setia dan taat.
JADIKAN MASA LALU BERSAMA TUHAN SEBAGAI PEMBELAJARAN UNTUK MASA DEPAN YANG LEBIH BAIK.
RENUNGKAN:
- Apa yang harus saya lakukan dengan masa lalu?
- Apa janji Tuhan kepada kepada umat-Nya?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)