Ulangan 26:1-19
(Ayat 2) Maka haruslah engkau membawa hasil pertama dari bumi yang telah kau kumpulkan dari tanahmu yang diberikan kepadamu oleh Tuhan, Allahmu, dan haruslah engkau menaruhnya dalam bakul, kemudian pergi ke tempat yang akan dipilih Tuhan, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana.
Ketika berbicara mengenai persembahan untuk Tuhan, banyak orang yang mulai mengambil kalkulator dan mulai menghitung 'untung-rugi' sebelum membawanya kepada Tuhan. Bahkan ada juga yang memiliki pemikiran Tuhan yang punya segalanya, tidak perlu lagi diberi persembahan.
Tetapi melalui Musa mengingatkan bangsa Israel, Allah sudah menyatakan kepada mereka sebelum mereka memasuki Tanah Perjanjian bahwa mereka harus membawa persembahan hasil pertama atau buah sulung dan persepuluhan ke hadapan Allah.
Allah sudah mempersiapkan jalan bagi umat-Nya, mereka harus senantiasa ingat dan bersyukur. Allah senantiasa memberikan yang baik bahkan yang terbaik bagi umat-Nya. Sebagai respon atas kebaikan Allah sudah seharusnya diungkapkan dengan membawa persembahan kepada Allah.
Semua yang kita miliki berasal dari Allah, keluarga, usaha, pekerjaan, pelayanan, kesehatan dan lain sebagainya semuanya dari Allah. Bagi Allah mudah sekali untuk mengambil semua yang kita miliki, seperti Ayub yang Tuhan izinkan semua miliknya habis. Tetapi kalau kita masih memiliki semuanya saat ini maka kita harus bersyukur. Bawa persembahan kepada Allah dengan hati penuh ucapan syukur.
BAWA PERSEMBAHAN DENGAN HATI PENUH UCAPAN SYUKUR UNTUK SEMUA KEBAIKAN TUHAN.
RENUNGKAN:
- Mengapa saya harus bawa persembahan dengan hati yang bersyukur?
- Persembahan apa yang harus saya bawa kepada Tuhan?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)