Amsal 10:1-32
(Ayat 22) Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.Ayat firman Tuhan tersebut di atas sering kali salah diartikan oleh anak-anak Tuhan. Mereka beranggapan bahwa kekayaan tidak perlu dicari dengan susah payah karena kekayaan adalah berkat Tuhan dan susah payah tidak akan menambahinya.
Kita harus memahami dan mendalami terjemahan ayat di atas. Tuhan menghendaki agar setiap manusia juga bekerja keras disertai dengan bergantung penuh kepada-Nya dan bukan kepada iblis atau kekuatan lainnya. Tuhan tidak mau manusia memiliki fokus kerja kerasnya hanya untuk mendapat kekayaan sehingga mengabaikan diri-Nya.
Banyak orang datang kepada iblis dan kuasa gelap lainnya untuk memperoleh kekayaan. Iblis juga menawarkan kekayaan bagi mereka yang mau menjadi pengikutnya. Bahkan iblis juga menawarkan seluruh dunia dan isinya seperti yang dilakukan ketika mencobai Tuhan Yesus.
Pengertian sebenarnya dari ayat di atas adalah bahwa BERKAT TUHANLAH YANG MENJADIKAN KAYA, TUHAN TIDAK AKAN MEMBERIKAN KESUSAHAN DENGAN ADANYA BERKAT YANG SUDAH DIA BERIKAN. Berbeda dengan iblis ketika memberikan kekayaan, iblis meminta pertukaran atau tumbal yang membawa kita kepada kehancuran.
KITA HARUS BEKERJA DENGAN TETAP BERFOKUS KEPADA ALLAH, AGAR TUHAN MENCURAHKAN KEKAYAAN DAN BERKAT-NYA KEPADA KITA
Oleh karena itu kita harus bekerja dengan tetaplah berfokus kepada Allah dan untuk memuliakan Tuhan. Kekayaan dan berkat yang kita peroleh dari Tuhan akan memberikan damai sejahtera.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan terima kasih untuk berkat yang Tuhan sudah curahkan untuk saya. Saya akan terus fokus kepada Tuhan karena Tuhan segalanya dalam hidup saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.