Sebagaimana Tuhan telah mempedulikan kita, Dia rela mengorbankan diriNya untuk menebus kita dari segala dosa, semua itu Tuhan lakukan karena Dia peduli pada setiap kita sebagai umat manusia. Di luar daripada itu Tuhan juga mau supaya setiap kita melakukan sama seperti dengan apa yang Tuhan lakukan bagi kita, yaitu kita juga harus bisa saling mempedulikan satu dengan yang lain.

Prinsip utama kalau kita ingin menjadi murid Kristus maka kita harus melayani. Melayani adalah kunci untuk kita menjadi pengikut Tuhan Yesus. Tuhan tidak melarang murid-muridnya untuk menjadi nomor 1, yang terbesar atau yang terbaik dan Tuhan Yesus memberikan caranya untuk menjadi yang terbesar atau yang terbaik yaitu dengan cara melayani.

Makna dari kehidupan sesungguhnya bukan terletak pada seberapa banyak hal yang dapat kita capai atau miliki, tetapi terletak pada seberapa besar manfaat kehidupan kita bagi kerajaan Allah dan bagi orang-orang lain di sekitar kita.

Kita menjadi orang-orang percaya yang bukan hanya akan diangkat tinggi oleh Tuhan melalui talenta, kepandaian bahkan keahlian yang Tuhan percayakan dalam kehidupan kita, tetapi kehidupan kita juga menjadi seperti cahaya cakrawala di siang hari yang menerangi dunia ini.

Teachable heart berbicara mengenai hati yang mudah diajar dan hati yang mau belajar. Ketika Tuhan menciptakan manusia Dia menciptakan manusia dengan kapasitas, potensi, kemampuan yang sangat luar biasa besarnya untuk memuliakan nama Tuhan.

Pada dasarnya memang Tuhan tidak pernah mendesain manusia untuk mengalami penolakan, sehingga ketika kita temukan seseorang mengalami penolakan maka dampaknya itu begitu negatif.

Seorang yang memiliki hati yang penuh kasih, dia pasti memiliki hati yang rela berkorban sebab arti dari KASIH itu sendiri adalah rela mengorbankan diri sendiri demi kepentingan orang lain.

Yang dimaksud integritas adalah perkataan dan perbuatannya sama dengan kebenaran yang Tuhan katakan dalam hatinya. Implikasinya dalam kehidupan sehari-hari adalah orang tersebut tidak suka berbohong, berani mengakui kesalahan yang ia lakukan.

Ketika Tuhan Yesus mati di atas kayu salib, terjadi sebuah peristiwa yang luar biasa di dalam bait Allah yaitu tabir bait suci yang memisahkan antara ruang kudus dengan ruang maha kudus terbelah menjadi dua. Melalui kematianNYA, Tuhan Yesus sesungguhnya sudah membuka pintu bagi kita.

Tema di dalam bulan Maret ini adalah mengenai Growing In A Healthy Community, tertanam di dalam komunitas yang sehat. Merupakan salah satu kunci untuk seseorang terus mengalami pertumbuhan rohani yang sehat dan berbuah-buah dengan lebat.

Ketika kehidupan seseorang tidak tertanam di dalam kebenaran Firman Tuhan, kehidupannya tidak akan pernah bisa mengalami pertumbuhan yang baik dan maksimal. Dia tidak akan pernah mengalami pertumbuhan yang terus menerus.

Sepanjang tahun 2017, tema besar yang Tuhan berikan kepada gereja kita adalah mengenai “GROWTH” atau pertumbuhan. Baik pertumbuhan di dalam kehidupan rohani, berkeluarga, bisnis maupun karir. Pertumbuhan yang akan membuat kita mengalami mujizat penuaian.